Wednesday, July 22, 2009

Kesehatan Ibu dan Anak

Kesehatan Ibu dan Balita Terkait dengan Program KB
Gizi.net - Status kesehatan dan kelangsungan hidup ibu, bayi dan anak di bawah umur lima tahun (balita), erat kaitannya dengan keberhasilan program keluarga berencana (KB). Oleh sebab itu, kedua program tersebut pelaksanaannya terkoordinasi, terpadu dan menjadi bagian dari integral upaya meningkatkan kualitas keluarga, kata Kepala BKKBN Bali, Drs I Gde Putu Abadi di Denpasar, Rabu.

Namun, keterpaduan pelaksanaan kedua program tersebut menghadapi tantangan cukup berat, mengingat angka kematian ibu melahirkan di Indonesia masih cukup tinggi yakni 334 per seribu kelahiran. Meskipun angka kematian ibu melahirkan di Bali relatif kecil, jauh di bawah angka nasional itu, namun tetap perlu mendapat perhatian dari semua pihak.

Mengingat kesulitan di bidang ekonomi, bisa saja terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, menyangkut keselamatan para ibu, ujarnya. BKKBN bekerja sama dengan tim Penggerak PKK propinsi Bali, telah melaksanakan pelatihan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para kader pos pelayanan terpadu (posyandu) dalam mempersiapkan pengembangan SDM.

Upaya itu dilakukan sejak dini, sejalan dengan siklus kehidupan mulai dari pra nikah, kehamilan, balita, remaja, hingga membentuk rumah tangga, yang akhirnya menjadi lanjut usia (lansia). Abadi menambahkan, upaya itu sesuai dengan sasaran program KB yakni mewujudkan keluarga berkualitas pada tahun 2015.

Upaya itu dilakukan secara terintegrasi dalam memenuhi kebutuhan akan informasi dan kemudahan memperoleh pelayanan KB yang berkualitas. Dengan demikian diharapkan para ibu dapat melalui proses kehamilan dan persalinan dengan aman serta selamat, baik ibu maupun anak yang dikandungnya.

Peningkatan pelatihan bagi kader posyandu atau petugas di lapangan yang berkaitan dengan pelayanan ibu hamil dan balita tahap pertama menjangkau 35 orang, pelaksanaannya dilakukan secara berkesinambungan.

Para kader diharapkan dapat meneruskan informasi, pengetahuan dan keterampilan yang diperolehnya kepada para ibu yang dilayaninya dalam posyandu, minimal sekali dalam bulan.

0 comments: