Dewasa ini Sectio Caesarea jauh lebih aman dari pada dulu, berkat kemajuan dalam antibiotika, transfuse darah, anestesi dan teknik operasi yang lebih sempurna. Karena itu saat ini ada kecenderungan untuk melakukan operasi SC tanpa dasar indikasi yang cukup kuat. Sehingga peningkatan angka persalinan Caesar bebarapa tahun belakangan tidak dijelaskan dengan manfaat yang jelas untuk bayi dan ibu. Oleh karena itu, perlu diberikan informasi kepada ibu dan pelayanan kesehatan mengenai resiko potensi individu dan manfaat yang berkaitan dengan persalinan normal.
Menurut temuan sebuah study di America Latin, dibandingkan dengan persalinan normal, persalinan Sectio Caesarea memiliki dua kali lipat resiko komplikasi dan kematian baik pada bayi dan ibu. Jika janin normal, posisi kepala dibawah. Namun demikian jika janin posisi terbalik, posisi melingkang maka manfaat persalinan normal melebihi resikonya. Pada kebalikan diamati ketika janin dalam malposisi dan indikasi ibu panggul sempit atau adanya disproporsi sefalopelvik saat persalinan. Dibandingka dengan persalinan normal, resiko kematian bayi dapat berkurang dalam persalianan SC yang direncanakan sebesar 45% dan 31% dalam persalinan SC saat melahirkan.
Namun perlu diingat, bahwa seorang wanita yang telah mengalami operasi SC akan menimbulkan cacat dan perut pada rahim yang dapat membahayakan kehamilan dan persalinan berikutnya, walaupun bahaya tersebut relative kecil
Thursday, March 5, 2009
Pendahuluan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment